Asian Games 2018: Christopher/Aldila Diharapkan Rebut Emas Tenis
Indonesia berharap meraih satu medali emas dari cabang tenis pada Asian Games 2018. "Untuk target medali seperti sudah pernah saya sampaikan sebelumnya, itu satu medali emas dari mix double (ganda campuran)," kata ketua Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia atau PP PELTI, Rildo Ananda Anwar, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Juli 2018.
Pemain yang akan jadi andalan adalah Christopher Rungkat atau akrab disapa Christo, yang akan dipasangkan dengan Aldila Sutjiadi. "Kita akan coba di mix double (ganda campuran) karena Christo itu kan sudah masuk di 100-an rankingnya. Nah dia akan difokuskan di mix double, saya juga harapkan agar bisa meraih emas bersama Aldila," ujar Rildo.
BACA ; Kirab Obor Asian Games 2018 di Blitar Dimulai dari Makam Soekarno
Indonesia sudah cukup lama paceklik medali dari cabang tenis. Terakhir kali emas diraih pada 2002, dari nomor beregu putri oleh Wynne Prakusya serta Angelique Widjaja dan kawan-kawan. Pada tiga penyelenggaraan terakhir, medali tak pernah diraih.
Kini, paceklik itu diharapkan bisa diakhiri oleh Christofher/Aldila. Merurut laman resmi International Tennis Federation atau IFT, Christo dalam kategori double atau ganda tenis pada saat ini berada di peringkat 108. Ia juga baru saja menyelesaikan turnamen Nielsen Pro Tennis Championships bersama petenis asal Venezuela, Roberto Maytin di posisi dua. Di final mereka harus mengakui keunggulan Jeevan Nedunchezhiyan dari India dan Austin Krajicek dari Amerika Serikat.
BACA : Bawa Obor Asian Games 2018, Susy Susanti Pertama ke Bromo
Sementara itu Aldila dalam kategori double atau ganda putri tenis pada saat ini berada di posisi 734. Perempuan kelahiran Jakarta itu juga kini tengah ikut turnamen ITF Pro Women's Circuit yang diselenggarakan Pelti bersama Widya Chandra.
Perbedaan juah dari segi peringkat antara Christo dan Dila dinilai bukan sebuah masalah. Rildo menilai Christo sendiri sudah mengatakan merasa cocok bermain dengan Dila. "Christo juga bilang kenapa dia cocok dengan Aldila karena Aldila tuh mainnya mukul, menyerang. Jadi Christo bisa memanfaatkannya," ujar Rildo.
Sementara itu batas waktu pendaftaran atlet tenis yang akan berlaga di Asian Games 2018 jatuh pada 18 Agustus 2018. Pertandingan pertama cabang olahraga tenis sendiri akan dimulai pada 19 Agustus 2018 di JSC Tennis Court, Jakabaring, Palembang.
Pemain yang akan jadi andalan adalah Christopher Rungkat atau akrab disapa Christo, yang akan dipasangkan dengan Aldila Sutjiadi. "Kita akan coba di mix double (ganda campuran) karena Christo itu kan sudah masuk di 100-an rankingnya. Nah dia akan difokuskan di mix double, saya juga harapkan agar bisa meraih emas bersama Aldila," ujar Rildo.
BACA ; Kirab Obor Asian Games 2018 di Blitar Dimulai dari Makam Soekarno
Indonesia sudah cukup lama paceklik medali dari cabang tenis. Terakhir kali emas diraih pada 2002, dari nomor beregu putri oleh Wynne Prakusya serta Angelique Widjaja dan kawan-kawan. Pada tiga penyelenggaraan terakhir, medali tak pernah diraih.
Kini, paceklik itu diharapkan bisa diakhiri oleh Christofher/Aldila. Merurut laman resmi International Tennis Federation atau IFT, Christo dalam kategori double atau ganda tenis pada saat ini berada di peringkat 108. Ia juga baru saja menyelesaikan turnamen Nielsen Pro Tennis Championships bersama petenis asal Venezuela, Roberto Maytin di posisi dua. Di final mereka harus mengakui keunggulan Jeevan Nedunchezhiyan dari India dan Austin Krajicek dari Amerika Serikat.
BACA : Bawa Obor Asian Games 2018, Susy Susanti Pertama ke Bromo
Sementara itu Aldila dalam kategori double atau ganda putri tenis pada saat ini berada di posisi 734. Perempuan kelahiran Jakarta itu juga kini tengah ikut turnamen ITF Pro Women's Circuit yang diselenggarakan Pelti bersama Widya Chandra.
Perbedaan juah dari segi peringkat antara Christo dan Dila dinilai bukan sebuah masalah. Rildo menilai Christo sendiri sudah mengatakan merasa cocok bermain dengan Dila. "Christo juga bilang kenapa dia cocok dengan Aldila karena Aldila tuh mainnya mukul, menyerang. Jadi Christo bisa memanfaatkannya," ujar Rildo.
Sementara itu batas waktu pendaftaran atlet tenis yang akan berlaga di Asian Games 2018 jatuh pada 18 Agustus 2018. Pertandingan pertama cabang olahraga tenis sendiri akan dimulai pada 19 Agustus 2018 di JSC Tennis Court, Jakabaring, Palembang.
Comments
Post a Comment